Rabu, 21 September 2016

Perajin Aksesori Ini Kebanjiran Pesanan Menjelang Ramadhan

Perajin Aksesori Ini Kebanjiran Pesanan Menjelang Ramadhan - Bahrul Ulum sibuk mewarnai aksesori ketupat dari bahan spons. Kesibukannya itu teratur beliau melakukan tiap-tiap Ramadan. Di rumahnya dijalan Raya Kuta No. 67, Bahrul mengakses bisnis advertising & air brush bernama “Warna-Warna” sejak 37 thn dulu. Terhadap 2007, beliau mulai sejak menjajaki bisnis menciptakan aksesori & pernak-pernik bertopik Ramadan.

"Kalau waktu bln puasa, aku tidur cuma dua jam saja, dari pukul 00.00 hingga 02.00, sebab sibuk mengerjakan pesanan," tuturnya disaat ditemui Tempo di rumahnya, Rabu, 15 Juni 2016. "Satu bln sebelum puasa aku telah sibuk seperti ini dibantu dua karyawan."

Laki Laki berumur 65 th itu memaparkan, kapabilitas dasarnya sebetulnya di bagian advertising. Menciptakan aksesori berbahan spons dia lakoni cuma sebab nekat mau mencoba-coba. "Saya enggak nyangka dari situ upah aku meningkat, terutama di momen hri raya Natal, Imlek, Lebaran, & Thn Baru," menurutnya.

Menurut Bahrul, dirinya paling tidak sedikit menerima pesanan diwaktu Ramadan dikarenakan momen tersebut berjalan sewaktu satu bln. Pesanan yg datang bermacam-macam wujudnya, seperti aksesori ketupat & bedug berbahan spon. Tidak cuma itu, beliau pula juga jual lampion berbentuk kubah bermacam-macam warna.

"Pesanan yg datang paling tidak sedikit buat hiasan di hotel. Tidak Cuma itu, utk perkantoran, mal, & bandara," papar Bpk tujuh anak itu. Kebanyakan, kata Bahrul, terhadap H-7 sebelum Idul Fitri pesanan meningkat pesat, terutama dari Bandara Ngurah Rai.

Harga yg ditawarkan buat masing-masing aksesori bermacam-macam, tergantung ukuran. Bahrul memaparkan, aksesori ketupat berkisar antara Rp.25 ribu hingga Rp.100 ribu, sedangkan lampion ditawarkan mulai sejak Rp.350 ribu hingga Rp.400 ribu. Utk bedug, kisaran harga yg dipatok teramat bervariasi, ialah Rp.350 ribu, Rp.750 ribu, Rp.1,5 juta, & Rp.3,5 juta.

"Penghasilan aku per hri di bln puasa antara Rp.5 juta, Rp.7 juta, Rp.10 juta. Jikalau dihitung, hingga satu bln sanggup tembus Rp.100 juta," ujarnya. Tidak cuma dari Bali, namun Bahrul pula mendapat pesanan dari Kupang & Lombok.

Gusde, salah satu pelanggan Aneka Warna, mengemukakan, sejak 1997, dirinya teratur memesan aksesori utk kantornya. "Kami berkantor di Bandara Ngurah Rai, bisnis penyewaan mobil. Tiap-tiap momen hri raya Natal, Imlek, & Lebaran aku senantiasa pesan dgn Pak Bahrul buat hiasan di kantor," tuturnya.

Menurut Gusde, aksesori buatan Bahrul amat sangat keren, & dari sudut harga pula condong murah. "Selain aksesori, aku tidak jarang pesan menciptakan reklame. Sempat mencoba pesan di lokasi lain, dari perbandingan harga & hasil, lebih keren di sini (Banyak Warna)," ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar