Banyak para wanita yang bertanya, sesuai dengan judul artikel yang dipaparkan diatas
tentang cara berbusana muslim yang syar’i. Baju gamis syari yang diperintahkan dalam ajaran
agama namun sangat menyedihkan bnayak
dari para wanita yang tidak mengetahui dengan
benar cara berpakaian sesuai kewajibannya. Justru saat ini sangat ironis
sekali model-model busana yang hanya dikatakan sebagai model trend, asal aurat
tertutup dan berkerudung pendek sudah bisa dikatakan memakai busana muslim.
Kita sebagai bangsa Indonesia yang mayoritas beagama
muslim tetapi
para muslimahnya lebih memilih trend fashion dan model kebarata2an biar kelihatan seksi atau lebih tepatnya membangkitkan nafsu birahi kaum lelaki.

Berikut syarat-syarat yang Wajib dipenuhi dalam berbusana muslim syari :
1. Menutupi seluruh bagian tubuh kecuali yang diperbolehkan untuk membukanya (contohnya
wajah)
2. Busana
Tidak ketat seperti
mau renang sehingga bentuk dan lekuk tubuh tersembunyi
3. Kainnya tidak
boleh tipis dan tidak boleh tembus pandang, sehingga kulit tidak nampak saaat digunakan.
4. Tidak sama/menyerupai lelaki (contoh seperti : memakai kaos
dancelana termasuk menyerupai seorang pria)
5. Warna tidak boleh mencolok yang kiranya dapat membuat tarikan dari lawan jenis (contoh : merah+kuning+hijau+ungu .) ini
pelangi apa baju?
6. Tidak menyerupai persis ataupun mendekati pakaian
wanita kafir / non muslim
7. Bukan pakaian yang digunakan untuk sekadar mencari
popularitas
8. Tidak Boleh ! memakai wewangian / parfum (dengan
tujuan menarik perhatian lawan jenis yang bukan suaminya)
Itulah beberapa larangan agama yang kini telah diterjang hancur oleh sekian banyak kaum muslimah. Coba kita perhatikan dengan seksama, Jikalau di waktu tertentu kita ke
masjid saja dilarang, lalu bagaimana pendapat saudaraku yang muslimah dengan tempat-tempat
lainnya contoh : seperti supermarket, terminal, pasar dan lain sebagainya.
Jilbab dan busana yang syar’i itu contohnya ya seperti
pakaian yang anda pergunakan saat sholat. Apa yang
seharusnya Nampak ya tampakkan yang tidak ya tidak boleh.
Adapun untuk segi bahan dan warnanya silahkan
saja menurut kesukaan anda sendiri. Tapi ingat, hati – hati saat
memilih soal
warna. Karena warna yang mencolok
/ memikat akan menjadikan
undangan bagi orang yang bernafsu untuk mengerjai anda dan akibat lain yang
bisa menghancurkan karir, hidup dan agama anda. Mohon diperhatikan dalam berbusana saudaraku. Karena ini
termasuk hal yang sangat penting bagi kita kaum muslimah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar